Meja Luncur Uji Getaran Horizontal Untuk Otomotif, Dirgantara, Elektronik, dan Pengemasan
Deskripsi Produk
Meja Selip untuk Sistem Pengocok Getaran
Meja selip dalam pengujian getaran adalah sistem khusus yang digunakan dengan pengocok elektro-dinamis untuk menguji spesimen pada sumbu horizontal, khususnya untuk beban berat atau berukuran besar. Ini terdiri dari pelat yang bergerak pada permukaan bantalan, memungkinkan pengocok untuk menginduksi getaran secara horizontal. Pengaturan ini sangat penting untuk mensimulasikan kondisi dunia nyata di mana komponen mengalami gaya horizontal, dan sering digunakan bersama dengan pengocok yang juga dapat diputar untuk pengujian multi-sumbu.
Fitur dan Manfaat Utama
Pengujian Getaran Horizontal: Memungkinkan pengujian getaran spesimen pada bidang horizontal, penting untuk mensimulasikan kondisi seperti yang dialami oleh kendaraan atau pesawat terbang.
Muatan Besar dan Berat: Dirancang untuk menguji komponen yang mungkin melebihi kapasitas pengaturan pengocok vertikal standar.
Pengujian Multi-Sumbu: Dapat diintegrasikan dengan pengocok yang berputar untuk memfasilitasi pengujian getaran multi-sumbu yang komprehensif.
Keserbagunaan: Cocok untuk berbagai jenis pengujian getaran termasuk pengujian sinus, acak, dan kejutan.
Komponen dan Fungsionalitas
Pelat Selip: Pelat datar, seringkali terbuat dari magnesium untuk rasio kekuatan-terhadap-berat yang optimal.
Permukaan Bantalan: Biasanya blok granit dengan sistem pelumasan atau bantalan mekanis.
Pemasangan Pengocok: Terhubung ke angker pengocok elektro-dinamis untuk menginduksi getaran.
Sistem Panduan: Beberapa model menggabungkan bantalan hidrostatik untuk meminimalkan gesekan dan memastikan gerakan yang mulus.
Jenis Meja Selip
Meja Selip Bantalan Hidrostatik: Menggunakan lapisan oli bertekanan untuk pengoperasian gesekan rendah, stabilitas tinggi.
Meja Selip Bantalan Mekanis: Memanfaatkan pemandu gerakan linier untuk gerakan.
Meja Selip Mono-base: Unit pengocok dan meja selip terintegrasi untuk kemudahan beralih antara pengujian vertikal dan horizontal.
Aplikasi Industri
Otomotif: Menguji komponen kendaraan untuk daya tahan dan keandalan.
Dirgantara: Mengevaluasi kinerja suku cadang dan sistem pesawat terbang.
Elektronik dan Pengemasan: Menilai ketahanan produk terhadap getaran selama pengiriman dan penggunaan.